Konten [Tampil]
Hi Moms!
Jika kamu memiliki rencana untuk berlibur ke Jepang, maka persiapkanlah tiket pesawat Jakarta Jepang dari sekarang. Haayooo..siapa yang sudah membuat rencana liburan bareng keluarga atau teman?
Jarak Indonesia ke Jepang lumayan jauh, sehingga kamu perlu melakukan pemesanan tiket sedini mungkin agar bisa mendapatkan tiket dengan harga terbaik.
Ditambah lagi, banyak festival di Jepang yang terkadang dapat mempengaruhi harga tiket pesawat yang semakin melambung tinggi.
Jepang terkenal dengan budaya lokalnya yang sangat kental. Sehingga, banyak wisatawan dari berbagai negara yang sengaja datang ke negara ini untuk dapat turut merasakan sensasi budaya Jepang yang Indah.
Nah, di antara berbagai budaya Jepang yang dapat menarik minat para wisatawan, salah satunya yang juga menjadi salah satu gaya hidup dari masyarakat Jepang itu sendiri adalah budaya Onsen.
Onsen merupakan pemandian air panas ala Jepang yang konon menggunakan air panas murni dari bawah tanah.
Sehingga, bukan hanya bisa menyegarkan tubuh setelah seharian beraktivitas, berendam di Onsen juga dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit kulit.
Jika kamu memiliki rencana untuk berkunjung ke Jepang dalam waktu dekat, mengunjungi Onsen sangat wajib dimasukkan ke dalam itinerary perjalanan kamu.
10 Aturan Mandi di Onsen
Tak hanya berendam, ternyata tempat Onsen juga memiliki sederet peraturan yang wajib dipatuhi oleh para pengunjungnya lho.
Sehingga, selain mulai mencari tahu dan membeli tiket pesawat Jakarta Jepang dari sekarang, cari tahu juga aturan-aturan mandi di Onsen untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan ketika sedang berkunjung kesana.
1. Mulai dari Membilas Tubuh
Pertama, jangan lupa untuk membilas tubuh terlebih dahulu sebelum memasuki area kolam air panas. Di semua onsen yang terdapat di Jepang, kamu pasti akan menemukan area mandi yang bisa digunakan untuk membilas tubuh, karena itu merupakan bagian dari peraturan.
2. Tidak Diperbolehkan Bertato
Peraturan selanjutnya, tamu tidak diperbolehkan bertato. Mungkin jika hanya tato berukuran kecil, itu akan bisa dimaklumi. Namun, orang-orang yang memiliki banyak tato ditubuhnya sangat dilarang untuk masuk ke dalam onsen. Mengapa?
Hingga saat ini, orang bertato masih sangat erat dikaitkan dengan Yakuza, yang merupakan mafia terbesar di Jepang pada masanya. Oleh karena itu, memiliki tato secara terbuka ketika bermandi di onsen dianggap menjadi salah satu hal yang tidak sopan.
3. Tidak Boleh Mengenakan Pakaian
Ketika memasuki area onsen, setiap pengunjung diharuskan untuk melepas seluruh pakaiannya, termasuk pakaian dalam dan handuk. Sehingga, hal tersebut membuat pengunjung tidak mengenakan sehelai benang pun dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Peraturan satu ini diberlakukan agar tetap menjaga kebersihan air. Selain itu, berendam tanpa mengenakan pakaian ini juga sudah menjadi tradisi yang telah lama dianut oleh para leluhur di Jepang.
4. Tidak Boleh Membawa Gadget
Pengunjung dilarang membawa barang apapun untuk memasuki area onsen, termasuk gadget. Berhubungan dengan peraturan tidak boleh mengenakan pakaian, gadget dikhawatirkan bisa disalahgunakan untuk memotret hal-hal yang tidak seharusnya.
5. Kuncir Rambut
Baik wanita maupun pria yang memiliki rambut panjang, maka akan diminta petugas untuk menguncir rambutnya. Aturan ini juga berhubungan dengan menjaga kebersihan air serta untuk menjaga kenyamanan bersama.
6. Jangan Masukkan Handuk Kecil ke Dalam Onsen
Sama halnya seperti pakaian, handuk juga dilarang untuk masuk ke area onsen untuk tetap menjaga kebersihan air. Namun di sisi lain, kamu tetap boleh meletakkan handuk kecil di dekat tempat berendam atau membalutkannya di area kepala untuk menutupi rambut.
7. Jangan Memasukkan Kepala ke Air
Setiap pengunjung sangat dilarang memasukkan kepala ke dalam air. Hal tersebut dikarenakan rambut dianggap bisa membawa sisa kotoran dari luar ke dalam air. Pada umumnya, onsen hanya diperuntukan untuk merendam tubuh mulai dari leher hingga ujung kaki.
8. Dilarang Berenang
Meski sebagian besar onsen memiliki area kolam yang cukup luas, setiap pengunjung tidak diperbolehkan untuk berenang. Bahkan, memasuki onsen juga memiliki peraturan lho, yakni dengan memasukkan kaki ke dalam air secara perlahan hingga posisi duduk dengan kaki selonjor.
Selain itu, kamu juga tidak diperkenankan untuk berendam terlalu lama di onsen. Biasanya aktivitas berendam hanya dilakukan sekitar 10 - 15 menit.
9. Jangan Berisik
Meski tidak ada di dalam peraturan tertulis, berendam di onsen juga disarankan untuk tidak berisik. Pada umumnya, orang-orang yang datang ke onsen salah satu tujuannya adalah untuk mencari ketenangan.
Sehingga, kamu sangat dilarang untuk melakukan aktivitas yang bisa mengganggu ketenangan pengunjung lain, termasuk berenang, melompat, atau bahkan menyelam.
10. Jangan Langsung Pergi ke Ruang Ganti
Nah, peraturan terakhir yang harus diikuti ketika berkunjung ke onsen adalah jangan langsung pergi ke ruang ganti jika sudah selesai berendam. Setelah keluar dari air, keringkan tubuh terlebih dahulu dengan menggunakan handuk kecil yang telah diberikan. Dengan begitu, air tidak akan membasahi area ruang ganti yang membuat pengunjung lain merasa tidak nyaman.
Jadi, itulah beberapa peraturan yang harus kamu perhatikan ketika mengunjungi onsen di Jepang. Saya yakin kamu sudah nggak sabar untuk segera terbang ke Jepang dan menikmati liburan disana!
Sudah berapa persen persiapan kamu untuk berlibur ke Jepang? Yuk mulai pesan tiket pesawat Jakarta Jepang dari sekarang dan catat onsen mana saja yang ingin kamu kunjungi. Pastikan tidak ada yang terlewat ya! Semoga bermanfaat :)
Salam,
Mom Queen
Membaca tulisan ini, sambil membayangkan seperti apa onsen itu .... jadi bertanya2 dalam satu kolam kira2 maksimal berapa orang isinya ya?
ReplyDeleteKelihatannya enak ya berendam pakai air hangat. Tapi peraturan yang ngga boleh pake baju itu mungkin kalau buat orang Indonesia kayaknya belum terbiasa ya kak.
ReplyDeleteKelihatannya enak ya berendam pakai air hangat. Tapi peraturan yang ngga boleh pake baju itu mungkin kalau buat orang Indonesia kayaknya belum terbiasa ya kak.
ReplyDeleteKetat juga peraturannya ya, tapi memang risih juga sih buat kita orang indo mandi di osen gak boleh mengenakan pakaian sama sekali hehe
ReplyDeleteWidiwww ternyata mandi di Onsen juga ada aturannya yah. Ternyata ngga boleh bertato juga masuk peraturan hehe. Tapi ngga yakin juga nih kalau harus berendam tanpa pake apa-apa wkwkwk. Kecuali kalo sendirian yah. Duh pengen banget berendam di Onsen, pengen ke Jepangggg!!!!
ReplyDeleteMenarik, ya, banyak aturannya. Buat orang pelupa kayak aku kayaknya bakal agak susah ke Onsen, wkwk. Lumayan concern juga soal Yakuza, ya. Penasaran apa sebelumnya pernah ada Yakuza di Oneen sampai menimbulkan aturan tersebut
ReplyDeletePeraturan untuk mewajibkan pengunjung menguncir rambut benar-benar keren sih. Mereka mikirin sampe sejauh itu. Takutnya kan, ada pengunjung yang rambutnya mudah rontok dan bisa mencemari air pemandian.
ReplyDeleteMelihat banyaknya aturan ini, malah jd penasaran daerah di sana gimana, karena hal kecil saja diperhatikan ketika mandi disana
ReplyDeleteUnik juga ya. Sebuah tradisi yang dijaga dan dihormati oleh masyarakatnya. Baru denger juga nih tentang onsen.
ReplyDeleteMantab ini onsen, coba aja kalau Jepang deket wkwk. Tapi ada juga yang mirip ini tapi di Indonesia mbak?
ReplyDeletewalaupun belum pernah ke Jepang.. tp udah kebayang serunya mandi onsen disana.. semoga suatu saat ada kesempatan dan rezeki buat ngerasain langsung mandi onsen.. yang penting udah tau dulu aturannya gimana..
ReplyDeletemenyenangkan bisa berendam dan relaksasi seperti ini, ya, Kak. Namun peraturan di atas agak-agak bikin lebih waspada karena takut melanggarnya secara tak sengaja. Orang-orang Jepang benar-benar menjaga kebersihan, ya.
ReplyDeleteBanyak juga ya peraturannya. Aku membayangkannya mungkin seperti wisata air panas guci Tegal di dekat sini ya, karena pakai sumber air panas alami. Kalau musim dingin pasti enak berendam di Onsen.
ReplyDelete