Konten [Tampil]
Sebagai seorang yang terjun di dunia blogging, saya tentu memiliki buku Inspiratif yang bisa memotivasi dalam dunia kepenulisan. Kalau dunia kesehatan anak saya biasa mengunjungi blog Dokter Taura, banyak informasi dunia anak saya dapatkan di sana.
Jika berbicara buku motivasi ngeblog, banyak buku yang telah saya baca, salah satu buku yang sangat menggugah saya adalah buku terbitan Dandelion Publisher, Blog at First Sight, Kisah Inspiratif 20 Blogger Indonesia.
"Sebenarnya tujuanmu ngeblog apa?"
"Cuma ingin menulis, tapi juga ingin agar tulisanku bisa bermanfaat. Aku ingin berbagi cerita. Pokoknya ingin bisa menebar manfaat sampai kelak aku pergi dari dunia ini"
"Kalau kamu ingin tulisanmu bisa menjangkau lebih banyak orang, yuk belajar optimasi ngeblog. Caranya pindah dulu ke TLD. Kamu bisa bikin tulisanmu nangkring di page one Google. Dari sana akan banyak pengunjung yang tahu tulisanmu"
Saya baru mengetahui bahwa salah satu penulis buku antologi Blog at First Sight adalah salah seorang putri Indonesia. Ah pikiran saya langsung melayang dengan angan-angan ingin menjadi salah satu putri-putri berbakat ini. Namun sayang keinginan ini hanya sebatas angan-angan yang tidak pernah terwujud karena memang tidak pernah mencoba hehe.
Rizka Edmanda, salah satu putri Indonesia Favorit 2014 adalah seorang blogger. Wow! Ini menunjukan bahwa dunia blogger bisa menyentuh kalangan mana saja, tidak melulu tentang pelajar atau pekerja dan ibu rumah tangga saja. Seorang modelling seperti Rizka Edmanda juga menggeluti dunia blogging.
Kisahnya dalam mengunjungi Palestina karena hadiah menjadi jawara wahid dalam kompetisi blog membuat saya merinding. Saya jadi semakin semangat dalam belajar dan terus bertumbuh untuk mengikuti kompetisi blog.
Seorang Edmanda sudah menyabet lebih dari 50 gelar juara dalam berbagai kompetisi blog. Hmm ini satu lagi panutan dalam kompetisi blog. Penasaran?? baca buku Blog at First Sight ya.
Ada juga kisahnya Muhammad Nur Handayat dalam buku Blog at First Sight dengan judul " Berkat Lomba Blog, Bocah Desa Bisa Masuk PTN Top Indonesia" benar-benar menginspirasi saya.
Kegigihan dan konsistensi Handayat dalam dunia narablog patut diacungi jempol. Bayangkan saja, mengenal dunia blog sejak tahun 2015 hingga kini mampu membuatnya masuk perguruan tinggi negeri top di Indonesia. Anak kelas 6 SD sudah mengenal dunia blog ckck. Wah kalau saya kelas 6 SD belum tahu apa-apa dunia komputer hihi.
Satu tahun menekuni dunia blog sejak kelas 6 SD, akhirnya Handayat mampu menjadi pemenang lomba blog. Enam tahun kemudian, mampu membuat seorang anak desa terbang ke Jakarta.
Dengan penebangan bisnis Handayat ke ibukota karena memenangkan lomba blog yang diselenggarakan oleh Kamar dagang dan Industri ( Kadin) Indonesia. Lewat dunia blog juga mengantarkan Handayat menuju universitas Diponegoro melalui jalur prestasi Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB). Keren sekali!
Pesan yang ingin disampaikan oleh penulis adalah kegagalan dan kesalahan itu tidak perlu disesali melainkan justru harus dievaluasi dan diperbaiki. Masya Allah!
Ada pemilik blog bangfirman.com yang bisa dijadikan salah satu rujukan untuk mengetahui gaya kepenulisan para pemenang lomba. Karena beliau sudah malang melintang menjadi pemenang lomba blog sejak 2017 hingga terakhir di tahun 2021 sebagai juara lomba blog ICAN Education Consultant.
Hampir setiap tahun beliau selalu menorehkan namanya sebagai salah satu pemenang lomba blog. Kisahnya dalam buku Blog at First Sight yang berjudul "Menjadi seorang #TeacherBlogger, Super atau Keblinger?" membuat saya sangat termotivasi.
Ceritanya tentang memajang pigura sebagai pelecut semangat menulis patut dicoba. Kadang sering sekali para Blogger, apalagi blogger pemula seperti saya yang mengalami writer's block. Nah mungkin cara yang dilakukan bang Firman bisa dicontoh sebagai mood dan spirit booster menulis dikala
Adalagi cerita Adhi Nugroho yang akrab disapa Nodi ini, pemenang 76 kali kompetisi menulis baik tingkat internal maupun nasional ini juga patut dijadikan salah satu panutan dalam lomba blog. Analis Bank Indonesia ini membagikan kisahnya di buku Blog at First Sight. Silahkan baca kisah lengkapnya dalam buku ini.
Dari kisah inspiratif 20 Blogger Indonesia ini saya mendapatkan banyak pelajaran. Saya mendapat pelajaran tentang sisi gelap dunia adsense juga. Cerita tentang mengapa bisa secinta ini dalam dunia narablog, dan juga tentang kompetisi blogger yang selalu bikin penasaran.
"Sebenarnya tujuanmu ngeblog apa?"
"Cuma ingin menulis, tapi juga ingin agar tulisanku bisa bermanfaat. Aku ingin berbagi cerita. Pokoknya ingin bisa menebar manfaat sampai kelak aku pergi dari dunia ini"
"Kalau kamu ingin tulisanmu bisa menjangkau lebih banyak orang, yuk belajar optimasi ngeblog. Caranya pindah dulu ke TLD. Kamu bisa bikin tulisanmu nangkring di page one Google. Dari sana akan banyak pengunjung yang tahu tulisanmu"
(Lintang Gumilang, Buku Blog at First Sight hal 32)
Saya membaca kisah Lintang Gumilang ini hampir sama persis dengan alasan ngeblog saya. Hobi menulis dan ingin menebar manfaat lewat tulisan. Tapi tidak tahu harus memulai dari mana, hingga suatu ketika seorang teman mengarahkan bagaimana mencapainya.
Saya mengenal dunia blogging di awal tahun 2020, itu pun hanya sekadar mempunyai blog dan publish tulisan. Tanpa pernah tahu bahwa blogging bisa menjadi sumber penghasilan. Yang saya tahu blogging hanya sekadar naik level sedikit dari medsos sekelas Facebook. Itu saja.
Baru setelah satu tahun kemudian saya tahu bahwa menjadi Blogger sangat bisa dijadikan pekerjaan menulis yang dibayar. Untuk itulah, saya pikir sebagai seorang blogger kita butuh sebuah buku pegangan, untuk memotivasi dalam dunia content writing ini.
Melalui buku Blog at First Sight, saya membaca banyak pengalaman jatuh bangun dalam dunia blogging hingga mampu meraih penghasilan yang menggiurkan.
"Sepuluh tahun lalu, aku tak pernah terpikirkan bisa secinta ini dengan dunia digital dan dunia blog. Mengurus banyak blog, menulis artikel dan dibayar, membangun usaha jasa digital sendiri bahkan mempekerjakan puluhan penulis adalah berkah yang selalu aku syukuri setiap hari"
(Rini Novita Sari, Buku Blog at First Sight hal 43)
Nama Lintang Gumilang dan Rini Novita Sari adalah dua nama blogger muda yang saya tahu saat saya masih culunnya mengenal dunia blogging. Saat itu saya kepo bagaimana tampilan blog nya para blogger.
Dari situ saya melihat banyak sekali hal yang baru saya tahu. Terutama perihal membuat tampilan blog yang kece, terakhir setelah mengikuti kelas Blogspedia for Newbie barulah saya tahu itu namanya template. Ahay, culun sekali ya hehe.
Saya penasaran, akan kisah para blogger hebat seperti mereka berdua, ditambah lagi ada nama Jihan Mawaddah yang selalu langganan juara lomba, Nabila Ghaida guru content writing saya, Andri Marza, Priyo Harjiyono, dan masih banyak lagi.
Ada satu nama yang tak asing di telinga saya yaitu nama Naqiibatin Nadliriyah, beliau adalah salah satu blogger yang juga saya kenal.
Mbak Naqi, begitu saya biasa menyapa, menjadi salah satu penulis di dalam buku ini. Wah makin penasaran dengan kisahnya jatuh cinta dalam dunia blogger. Untunglah di tangan saya saat ini sudah ada buku Blog at First Sight, Kisah Inspiratif 20 Blogger Indonesia. Saya beruntung menjadi salah satu pemilik buku Inspiratif ini. Kita bedah bukunya yuk!
Identitas Buku Inspiratif Blog at First Sight
Cetakan pertama : January 2022
Editor : Ninik Sirtufi Rahayu
Tata letak Sampul dan Isi : Tim Redaksi
ISBN : 978-623-373-194-2
VII + 142 Halaman : 14,5 x 20,5 cm
Penerbit : CV. Dandelion Publisher
Penulis :
Mutia Ramadhani, Janu Muhammad dan Sulistiana Febriawati, Andi Marza Akhda, Jihan Mawaddah, Lintang Gumilang, Priyo Harjiyono, Rini Novita Sari, Romy Syawal, Supadilah, Alto Refa Chandra, Nabila Ghaida Zia, Siti Mustiani, Adi Nugroho, Firmansyah, Muhammad Nur Ardi Handayat, Adhi Hermawan, Ferry Aldina, Naqiibatin Nadliriyah, Joko Yugiyanto, dan Rizka Edmanda.
Ditulis oleh 20 Blogger dari berbagai daerah di Indonesia, buku Blog at First Sight sukses membuat saya berdecak kagum. Saya yang baru mengenal secara mendalam dunia blog beberapa bulan lalu makin mendapatkan wawasan baru.
Saya menyadari bahwa dunia blogging begitu manis, terutama bagi yang ingin memiliki penghasilan dari menulis. Banyak pesan yang saya tangkap dari buku setebal 142 halaman ini.
Mau tahu? Saya akan tuliskan dalam cerita singkat ini.
Saya membaca kisah Lintang Gumilang ini hampir sama persis dengan alasan ngeblog saya. Hobi menulis dan ingin menebar manfaat lewat tulisan. Tapi tidak tahu harus memulai dari mana, hingga suatu ketika seorang teman mengarahkan bagaimana mencapainya.
Saya mengenal dunia blogging di awal tahun 2020, itu pun hanya sekadar mempunyai blog dan publish tulisan. Tanpa pernah tahu bahwa blogging bisa menjadi sumber penghasilan. Yang saya tahu blogging hanya sekadar naik level sedikit dari medsos sekelas Facebook. Itu saja.
Baru setelah satu tahun kemudian saya tahu bahwa menjadi Blogger sangat bisa dijadikan pekerjaan menulis yang dibayar. Untuk itulah, saya pikir sebagai seorang blogger kita butuh sebuah buku pegangan, untuk memotivasi dalam dunia content writing ini.
Melalui buku Blog at First Sight, saya membaca banyak pengalaman jatuh bangun dalam dunia blogging hingga mampu meraih penghasilan yang menggiurkan.
Blog at First Sight, Jatuh Cinta Ngeblog Pada Pandangan Pertama
"Sepuluh tahun lalu, aku tak pernah terpikirkan bisa secinta ini dengan dunia digital dan dunia blog. Mengurus banyak blog, menulis artikel dan dibayar, membangun usaha jasa digital sendiri bahkan mempekerjakan puluhan penulis adalah berkah yang selalu aku syukuri setiap hari"
(Rini Novita Sari, Buku Blog at First Sight hal 43)
Nama Lintang Gumilang dan Rini Novita Sari adalah dua nama blogger muda yang saya tahu saat saya masih culunnya mengenal dunia blogging. Saat itu saya kepo bagaimana tampilan blog nya para blogger.
Dari situ saya melihat banyak sekali hal yang baru saya tahu. Terutama perihal membuat tampilan blog yang kece, terakhir setelah mengikuti kelas Blogspedia for Newbie barulah saya tahu itu namanya template. Ahay, culun sekali ya hehe.
Saya penasaran, akan kisah para blogger hebat seperti mereka berdua, ditambah lagi ada nama Jihan Mawaddah yang selalu langganan juara lomba, Nabila Ghaida guru content writing saya, Andri Marza, Priyo Harjiyono, dan masih banyak lagi.
Ada satu nama yang tak asing di telinga saya yaitu nama Naqiibatin Nadliriyah, beliau adalah salah satu blogger yang juga saya kenal.
Mbak Naqi, begitu saya biasa menyapa, menjadi salah satu penulis di dalam buku ini. Wah makin penasaran dengan kisahnya jatuh cinta dalam dunia blogger. Untunglah di tangan saya saat ini sudah ada buku Blog at First Sight, Kisah Inspiratif 20 Blogger Indonesia. Saya beruntung menjadi salah satu pemilik buku Inspiratif ini. Kita bedah bukunya yuk!
Identitas Buku Inspiratif Blog at First Sight
Kisah Inspiratif 20 Blogger Indonesia
Cetakan pertama : January 2022Editor : Ninik Sirtufi Rahayu
Tata letak Sampul dan Isi : Tim Redaksi
ISBN : 978-623-373-194-2
VII + 142 Halaman : 14,5 x 20,5 cm
Penerbit : CV. Dandelion Publisher
Penulis :
Mutia Ramadhani, Janu Muhammad dan Sulistiana Febriawati, Andi Marza Akhda, Jihan Mawaddah, Lintang Gumilang, Priyo Harjiyono, Rini Novita Sari, Romy Syawal, Supadilah, Alto Refa Chandra, Nabila Ghaida Zia, Siti Mustiani, Adi Nugroho, Firmansyah, Muhammad Nur Ardi Handayat, Adhi Hermawan, Ferry Aldina, Naqiibatin Nadliriyah, Joko Yugiyanto, dan Rizka Edmanda.
Kesan Setelah Membaca Buku Blog at First Sight
Ditulis oleh 20 Blogger dari berbagai daerah di Indonesia, buku Blog at First Sight sukses membuat saya berdecak kagum. Saya yang baru mengenal secara mendalam dunia blog beberapa bulan lalu makin mendapatkan wawasan baru.
Saya menyadari bahwa dunia blogging begitu manis, terutama bagi yang ingin memiliki penghasilan dari menulis. Banyak pesan yang saya tangkap dari buku setebal 142 halaman ini.
Mau tahu? Saya akan tuliskan dalam cerita singkat ini.
1. Mengenal Lebih Banyak Blogger Inspiratif Indonesia
Saya baru mengetahui bahwa salah satu penulis buku antologi Blog at First Sight adalah salah seorang putri Indonesia. Ah pikiran saya langsung melayang dengan angan-angan ingin menjadi salah satu putri-putri berbakat ini. Namun sayang keinginan ini hanya sebatas angan-angan yang tidak pernah terwujud karena memang tidak pernah mencoba hehe.
Rizka Edmanda, salah satu putri Indonesia Favorit 2014 adalah seorang blogger. Wow! Ini menunjukan bahwa dunia blogger bisa menyentuh kalangan mana saja, tidak melulu tentang pelajar atau pekerja dan ibu rumah tangga saja. Seorang modelling seperti Rizka Edmanda juga menggeluti dunia blogging.
Kisahnya dalam mengunjungi Palestina karena hadiah menjadi jawara wahid dalam kompetisi blog membuat saya merinding. Saya jadi semakin semangat dalam belajar dan terus bertumbuh untuk mengikuti kompetisi blog.
Seorang Edmanda sudah menyabet lebih dari 50 gelar juara dalam berbagai kompetisi blog. Hmm ini satu lagi panutan dalam kompetisi blog. Penasaran?? baca buku Blog at First Sight ya.
2. Belajar dari Pengalaman Orang Lain
Ada juga kisahnya Muhammad Nur Handayat dalam buku Blog at First Sight dengan judul " Berkat Lomba Blog, Bocah Desa Bisa Masuk PTN Top Indonesia" benar-benar menginspirasi saya.
Kegigihan dan konsistensi Handayat dalam dunia narablog patut diacungi jempol. Bayangkan saja, mengenal dunia blog sejak tahun 2015 hingga kini mampu membuatnya masuk perguruan tinggi negeri top di Indonesia. Anak kelas 6 SD sudah mengenal dunia blog ckck. Wah kalau saya kelas 6 SD belum tahu apa-apa dunia komputer hihi.
Satu tahun menekuni dunia blog sejak kelas 6 SD, akhirnya Handayat mampu menjadi pemenang lomba blog. Enam tahun kemudian, mampu membuat seorang anak desa terbang ke Jakarta.
Dengan penebangan bisnis Handayat ke ibukota karena memenangkan lomba blog yang diselenggarakan oleh Kamar dagang dan Industri ( Kadin) Indonesia. Lewat dunia blog juga mengantarkan Handayat menuju universitas Diponegoro melalui jalur prestasi Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB). Keren sekali!
Pesan yang ingin disampaikan oleh penulis adalah kegagalan dan kesalahan itu tidak perlu disesali melainkan justru harus dievaluasi dan diperbaiki. Masya Allah!
3. Belajar dari Pemenang Lomba Blog
Ada pemilik blog bangfirman.com yang bisa dijadikan salah satu rujukan untuk mengetahui gaya kepenulisan para pemenang lomba. Karena beliau sudah malang melintang menjadi pemenang lomba blog sejak 2017 hingga terakhir di tahun 2021 sebagai juara lomba blog ICAN Education Consultant.
Hampir setiap tahun beliau selalu menorehkan namanya sebagai salah satu pemenang lomba blog. Kisahnya dalam buku Blog at First Sight yang berjudul "Menjadi seorang #TeacherBlogger, Super atau Keblinger?" membuat saya sangat termotivasi.
Ceritanya tentang memajang pigura sebagai pelecut semangat menulis patut dicoba. Kadang sering sekali para Blogger, apalagi blogger pemula seperti saya yang mengalami writer's block. Nah mungkin cara yang dilakukan bang Firman bisa dicontoh sebagai mood dan spirit booster menulis dikala
Adalagi cerita Adhi Nugroho yang akrab disapa Nodi ini, pemenang 76 kali kompetisi menulis baik tingkat internal maupun nasional ini juga patut dijadikan salah satu panutan dalam lomba blog. Analis Bank Indonesia ini membagikan kisahnya di buku Blog at First Sight. Silahkan baca kisah lengkapnya dalam buku ini.
Penutup
Dari kisah inspiratif 20 Blogger Indonesia ini saya mendapatkan banyak pelajaran. Saya mendapat pelajaran tentang sisi gelap dunia adsense juga. Cerita tentang mengapa bisa secinta ini dalam dunia narablog, dan juga tentang kompetisi blogger yang selalu bikin penasaran.
Selama ini saya hanya menulis apa yang ada dalam benak saya saja seperti kata bang Nodi, tanpa mencari literatur sesuai tema lomba. wajar jika jarang menyabet gelar juara.
Tapi saya setuju dengan kata-kata pemilik blog irisansenja.com Lintang Gumilang yang mengatakan bahwa semuanya butuh proses, dalam ngeblog kita harus menemukan passion hingga berlabuh pada zona 4E . Enjoy, Easy, Excellent, dan Earn. Nah Enjoy dan Earn tentu yang paling membuat semangat khan??
Wah senangnya bisa menemukan banyak manfaat dari buku Blog at First Sight ini. Dan yang saya tahu, buku Blog at First Sight ini adalah salah satu buku best seller.
Angka penjualannya mencapai lebih dari 200 eksemplar pada cetakan pertama. Wow! Awesome! Saya jadi makin merasa beruntung bisa memilikinya pada cetakan pertama, kamu sudah membaca buku inspiratif Blog at First Sight ini juga? Apa kesannya? Bisikin dong :)
Salam,
Mom Queen
Wah senangnya bisa menemukan banyak manfaat dari buku Blog at First Sight ini. Dan yang saya tahu, buku Blog at First Sight ini adalah salah satu buku best seller.
Angka penjualannya mencapai lebih dari 200 eksemplar pada cetakan pertama. Wow! Awesome! Saya jadi makin merasa beruntung bisa memilikinya pada cetakan pertama, kamu sudah membaca buku inspiratif Blog at First Sight ini juga? Apa kesannya? Bisikin dong :)
Salam,
Mom Queen
Nah bener mba, kita harus punya big why dulu saat akan melakukan sesuatu. Karena big why tersebut yang akan menjadi bahan bakar saat semangat kita turun.
ReplyDeleteSemoga dengan tujuan ngeblog bisa menebar manfaat bagi semua oembaca bisa menjadi semangat kita agar terus produktif berkarya.
Makasih ya udah berkenan review BaFS.
Sukses terus. Semangat!
Ah kak lintang!! Makasih inspirasi dan semangatnya, aku banyak belajar dari Kakak lho!
DeleteSaya juga suka dengan buku Blog at First Sight ini. Banyak insight dan pelajaran yang bisa didapat. Jadi tambah semangat ngeblognya pas udah beres baca buku keren ini
ReplyDeleteEmang isi buku ini memberi tahu kita pengalaman ngeblog blogger senior yang sarat dengan ilmu ya Pak. Saya juga banyak belajar dari isi buku ini.
DeleteLove banget 4E nya... Memang harus enjoyed dulu, supaya ngelakuin apa aja bisa total.
ReplyDeleteIyaa setelah enjoy, akhirnyaa baru Earn. Semangat kita Kak Dita.
DeleteTerima kasih atas Review bukunya, kak!
ReplyDelete